NUSANTARA VOICE, KENDARI— Resmi menjadi orang nomor satu di Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Yusmin, Kepala Dinas yang naik kelas jadi Pj Bupati Kolut, kini mendapat sorotan. Berapakah harta kekayaan Yusmin?
Yusmin sebelumnya menjabat sebagai Kadis Dikbud Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara Provinsi Sultra. Berdasarkan penelusuran liputan360 melalui situs Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK pada Kamis, 12/9/2024), pria asal Wakatobi, Gianyar, itu diketahui melaporkan hartanya terakhir pada 31 Desember 2023.
Yusmin tercatat memiliki total kekayaan senilai Rp 1,2 miliar. Berikut rinciannya.
Rincian Harta Yusmin
Tanah dan Bangunan Senilai Rp 1,07 miliar
Yusmin memiliki tanah dan bangunan seluas Tanah dan Bangunan Seluas 17 m2/30 m2 di Kota Kendari (hibah dengan akta) senilai Rp 310 juta. Kemudian, ia juga memiliki tanah milik sendiri di kota Kendari, Tanah dan Bangunan Seluas 17 m2/35 m2 senilai Rp 750 juta.
Alat Transportasi dan Harta lainnya Rp 70 juta
Yusmin telah melaporkan satu unit alat transportasi yakni mobil Nissan Grand Livina SV Tahun 2012, seharga Rp 70 juta (hasil sendiri).
Harta Bergerak Lainnya
Yusni juga memiliki harta bergerak lainnya sebesar Rp 29,5 juta.
Kas Setara Kas
Yusni juga memiliki harta kas setara kas sebesar Rp 80,8 juta.
Dilantik Jadi Pj Bupati Kolaka Utara
Yusmin resmi dilantik sebagai Pj Bupati Kolaka Utara di Ruang Pola Kantor Gubernur Sultra, Kamis, 12/09/2024. Ia diangkat selaku Penjabat Bupati Kolaka Utara berdasarkan Keputusan Mendagri Nomor 100.2.1.3-3657 Tahun 2024.
Pj Gubernur Sultra Andap Budhi Revianto menegaskan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara pemerintah daerah dan pusat dalam mewujudkan program-program strategis nasional.
“Pelantikan ini adalah bagian dari upaya kita untuk terus mengawal pelaksanaan kebijakan nasional di seluruh daerah, termasuk di Kolaka Utara,” ucapnya.
Mantan Kapolda Sultra ini berharap agar Penjabat Bupati yang baru dilantik dapat bekerja dengan kesungguhan, keikhlasan, didasari semangat pengabdian yang tinggi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Kolaka Utara.
“Jabatan ini adalah amanah dari Allah SWT dan kepercayaan Pimpinan. Jaga amanah ini dengan disiplin, kerja keras, dan komitmen moral yang tinggi. Harus ada prestasi dan legacy yang ditinggalkan untuk kemaslahatan umat,” tegasnya.