Lebih dari 100.000 Warga Tel Aviv Protes Rencana Netanyahu Perluas Perang Gaza

Internasional11 Dilihat

ISRAEL, NUSANTARAVOICE.COM – Gelombang protes besar kembali mengguncang pusat kota Tel Aviv pada Sabtu malam (9/8), ketika lebih dari 100.000 orang turun ke jalan menentang rencana Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk memperluas operasi militer di Gaza.

Aksi ini digelar sehari setelah kantor Netanyahu mengumumkan keputusan kabinet keamanan untuk merebut Kota Gaza, meski ada peringatan dari militer bahwa langkah tersebut bisa membahayakan para sandera. Warga yang hadir menuntut segera diakhirinya perang dan pembebasan semua sandera yang masih ditahan di wilayah tersebut.

“Ini bukan hanya keputusan militer. Ini bisa menjadi vonis mati bagi orang-orang yang kami cintai,” ujar Lishay Miran Lavi, istri sandera Omri Miran, yang juga mendesak mantan Presiden AS Donald Trump untuk turun tangan menghentikan perang.

Survei opini publik menunjukkan mayoritas warga Israel menginginkan perang segera diakhiri demi membebaskan sekitar 50 sandera yang tersisa. Pemerintah Israel memperkirakan hanya 20 di antaranya yang masih hidup.