Sekda juga menyampaikan apresiasi Pemerintah Provinsi Sultra terhadap UM Buton yang selama ini konsisten mencetak lulusan unggul, berintegritas, dan mampu menjawab tantangan zaman. Pemerintah, katanya, akan terus mendukung langkah-langkah strategis kampus dalam pengembangan mutu pendidikan, riset, dan pengabdian masyarakat.
Lebih dari itu, ia mendorong agar UM Buton terus mengembangkan kultur akademik yang adaptif terhadap perubahan global, serta menjadi poros penggerak kemajuan di wilayah Kepulauan Buton.
“Jadilah generasi bangsa yang paripurna, agen perubahan, agen pembangunan, dan agen modernisasi. Bawalah nama almamater dengan bangga, dan jadikan ilmu sebagai cahaya di jalan pengabdian,” pesannya kepada para wisudawan.
Acara wisuda yang diikuti oleh ratusan lulusan tersebut turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, mulai dari unsur Forkopimda, pimpinan daerah, pimpinan perguruan tinggi, tokoh Muhammadiyah, serta orang tua dan keluarga wisudawan.
Dengan penuh semangat, Universitas Muhammadiyah Buton menutup rangkaian wisuda tahun ini dengan harapan besar: mencetak lebih banyak pemimpin masa depan yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara moral dan spiritual.