Prabowo: Angka Kemiskinan Absolut Menurun

Nasional11 Dilihat

Nusantara Voice, Solo – Presiden Prabowo Subianto mengklaim bahwa angka kemiskinan absolut dan pengangguran di Indonesia terus menunjukkan tren penurunan. Pernyataan itu disampaikan dalam acara Penutupan Kongres PSI 2025 di Kota Solo, Minggu (20/7).

Meski tidak menyebutkan data rinci dalam pidatonya, Prabowo menegaskan bahwa informasi tersebut ia peroleh langsung dari laporan resmi Badan Pusat Statistik (BPS).

“Kepala BPS lapor ke saya bahwa angka pengangguran menurun, angka kemiskinan absolut juga menurun. Ini BPS yang bicara,” kata Prabowo di hadapan para kader PSI.

Tak hanya itu, Prabowo juga mengungkapkan bahwa realisasi investasi nasional saat ini telah melebihi target yang ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.

“Menteri Investasi (Rosan Roeslani) melapor, investasi Indonesia bulan ini sudah mencapai target APBN tahun lalu untuk 2025. Kita capai target bulan Agustus ini empat bulan lebih cepat dari akhir tahun,” ujarnya.

Merujuk data terakhir dari BPS, angka kemiskinan pada September 2024 tercatat sebesar 8,57 persen, turun dari 9,03 persen pada Maret 2024, dan dari 9,36 persen pada Maret 2023.

Secara jumlah, penduduk miskin turun menjadi 24,06 juta orang, atau berkurang 1,16 juta orang dibanding Maret 2024 dan 1,84 juta orang dibanding Maret 2023.