JAKARTA, NUSANTARAVOICE.COM— Lembaga Visioner Indonesia menanggapi polemik yang sedang ramai diperbincangkan di Sulawesi Tenggara (Sultra) terkait video Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Sultra, Muhammad Ridwan Badallah, yang dinilai melontarkan pernyataan bernada rasis terhadap Suku Muna.
Dalam keterangan resminya, Visioner Indonesia menilai bahwa isu tersebut perlu ditempatkan secara proporsional dan tidak ditarik ke arah konflik identitas atau etnisitas, yang justru dapat merusak semangat persaudaraan masyarakat Sultra.
“Kami memahami munculnya ketersinggungan dari sebagian masyarakat, namun penting diingat bahwa konteks ucapan saudara Ridwan Badallah berdasarkan klarifikasinya adalah candaan internal di lingkungan kerja DPRD. Maka publik perlu menahan diri agar isu ini tidak berkembang menjadi provokasi antar-suku,” ujar Akril Abdillah, Sekjen Visioner Indonesia, Selasa (14/10/2025).
Visioner Indonesia menegaskan, setiap pejabat publik memang wajib berhati-hati dalam berucap, namun di sisi lain, masyarakat juga perlu bijak dalam menilai konteks sebuah pernyataan agar tidak terjebak pada potongan video yang dapat memicu salah tafsir.
“Sangat disayangkan ada pihak-pihak yang mencoba mengiring peristiwa ini ke isu rasis dan memanfaatkan momentum untuk menciptakan ketegangan sosial. Cara-cara seperti itu tidak sehat bagi demokrasi dan justru memperlemah kohesi sosial kita,” tegas Akril.
Komentar