Lebih lanjut, Mamdani menekankan filosofi “politik tanpa perantara”:
“Kami percaya tak perlu lapisan birokrasi besar. Kemenangan ini membuktikan, bila kita menyambung langsung dengan rakyat, terorganisir, dana besar pun bisa dikalahkan.”
Kemenangan di primary Partai Demokrat membuat Mamdani menjadi unggulan dalam pemilihan November mendatang, meski tantangan datang dari mantan gubernur Cuomo dan Wali Kota Eric Adams yang keduanya mempertimbangkan langkah independen. Dengan tambahan kandidat sayap kanan Curtis Sliwa, perlombaan diprediksi akan sangat kompetitif, namun momentum kampanye populis kiri terbilang kuat.
Jika terpilih, Mamdani akan mencatat sejarah sebagai wali kota Muslim pertama New York sebuah simbol perubahan politik yang lebih inklusif dan berorientasi pada keadilan sosial.
Komentar