Sementara itu, PSSI melalui pernyataan singkat menyebut bahwa evaluasi menyeluruh terhadap performa timnas dan jajaran pelatih akan dilakukan dalam waktu dekat. Belum ada keterangan resmi terkait apakah Kluivert akan tetap dipertahankan hingga akhir kontraknya atau tidak.
Di media sosial, tagar #KluivertOut sempat mencapai lebih dari 35 ribu cuitan hanya dalam beberapa jam setelah pertandingan. Banyak pendukung Garuda menilai bahwa strategi Kluivert terlalu konservatif dan tidak mampu mengoptimalkan potensi pemain muda yang kini mulai menonjol di liga domestik maupun luar negeri.
Kekalahan dari Irak ini membuat peluang Indonesia untuk melangkah ke fase berikutnya pupus. Dari empat pertandingan di Grup B, Indonesia hanya mampu mengoleksi empat poin, tertinggal jauh dari Irak dan Arab Saudi yang memuncaki klasemen.
Meski demikian, beberapa kalangan meminta publik tetap memberikan dukungan kepada timnas. “Kritik boleh, tapi jangan hilangkan semangat nasional. Timnas butuh waktu untuk berproses,” tulis salah satu akun pendukung Garuda di media sosial.
Dengan situasi yang belum pasti, nasib Patrick Kluivert kini berada di tangan federasi. Apakah ia akan diberi kesempatan memperbaiki performa tim, atau justru harus angkat kaki dari kursi pelatih semuanya akan ditentukan dalam rapat evaluasi PSSI pekan ini.
Komentar