JAKARTA, NUSANTARAVOICE.COM— Hari Pelanggan Nasional tahun ini berlangsung meriah karena PT PLN (Persero) menghadirkan program pro-konsumen yang konkret dan berdampak luas. Momentum ini dimanfaatkan PLN untuk menegaskan peran layanan publik yang harus selalu hadir di tengah keresahan masyarakat, sekaligus mengukuhkan komitmen perusahaan terhadap pelayanan yang lebih cepat dan inklusif.
Dalam rangka memperingati hari penting bagi konsumen, PLN meluncurkan promo tambah daya dengan diskon 50 persen yang berlaku di sejumlah Unit Layanan Pelanggan (ULP). Program ini dilaksanakan di berbagai daerah, termasuk ULP Sinjai yang menggelar serangkaian kegiatan pelayanan publik sehingga masyarakat mendapat kemudahan administrasi dan pemasangan. Promosi semacam ini menunjukkan bahwa akses listrik semakin dipermudah bagi warga yang ingin meningkatkan kapasitas rumah atau usaha. 
Di lapangan, antusiasme pelanggan tampak jelas. Warga memanfaatkan kesempatan menambah daya untuk mendukung usaha rumahan seperti warung, produksi makanan ringan, atau usaha pendingin sederhana. Pelaku UMKM menyebut keringanan biaya tambah daya sebagai insentif praktis yang langsung terasa pada pengurangan ongkos operasional dan peningkatan kapasitas produksi. Dampak jangka pendek ini memberi ruang ekonomi baru bagi penggerak usaha skala mikro.
“Langkah PLN memberi bukti konkret bahwa hari pelanggan bukan sekadar seremonial; ini tentang mempermudah kehidupan rakyat dan memberi solusi yang nyata di tingkat lokal,” ujar Romadhon Jasn, Direktur Gagas Nusantara.
Secara operasional, program promo ditopang proses administratif yang disederhanakan, tim teknisi yang siaga, serta integrasi data pelanggan melalui platform digital PLN. Proses tambah daya yang dulunya memakan waktu kini dipangkas berkat digitalisasi yang memungkinkan verifikasi dan penjadwalan lebih efisien. Pendekatan ini memperkecil celah birokrasi dan mempercepat realisasi manfaat bagi konsumen.
Komentar