Jelang Perundingan Dagang, Trump Kecam Eropa Soal Imigrasi dan Turbin Angin

Internasional2465 Dilihat

NUSANTARA VOICE, SKOTLANDIA – Jelang pertemuan dagang krusial antara Amerika Serikat dan Uni Eropa (UE) di Skotlandia, mantan Presiden AS Donald Trump melontarkan kritik keras terhadap kebijakan energi dan imigrasi Eropa. Trump mendesak para pemimpin Eropa untuk “berbenah”, seraya memperingatkan bahwa “Eropa tidak akan ada lagi” jika masalah tersebut tidak ditangani.

Dalam kunjungan pribadi ke resor golf miliknya di Turnberry, Trump menyebut penggunaan turbin angin sebagai perusak lingkungan dan estetika alam Eropa. “Kalian terbang dan melihat kincir angin di mana-mana. Mereka menghancurkan ladang, membunuh burung-burung, dan merusak lembah-lembah indah kalian,” katanya kepada wartawan.

Trump juga menyoroti isu imigrasi yang menurutnya membahayakan eksistensi Eropa. “Kalian lebih baik berbenah. Kalau tidak, Eropa akan hilang,” ujarnya tegas.

Trump dijadwalkan bertemu Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen pada Minggu dalam upaya mencapai kesepakatan dagang guna mencegah perang tarif lintas Atlantik. Dalam keterangannya, Trump menyebut ada “20 poin macet” dalam negosiasi namun menolak merinci lebih lanjut.

“Pertemuannya akan baik. Saya rasa peluang kesepakatannya 50-50,” ujarnya, seraya menyebut von der Leyen sebagai “perempuan yang sangat dihormati”.

Baca juga:  Sean ‘Diddy’ Combs Ajukan Permohonan Bebas dengan Jaminan $50 Juta Jelang Vonis

Kesepakatan dagang yang tengah dinegosiasikan mencakup tarif 15% untuk ekspor mobil dan farmasi, namun tetap mempertahankan tarif 50% untuk baja. Jika tercapai, hal ini akan mencegah rencana tarif 200% yang sebelumnya diancamkan Trump, yang berpotensi mengguncang perekonomian Irlandia, Jerman, Prancis, hingga Spanyol.

Komentar