Mahasiswi Makassar Ungkap Langganan PSK-nya Kepala Desa: “Kalau Cair Dana Desa, Langsung Booking Tiga Hari!”

Sulawesi Selatan8119 Dilihat

Meski bersedia berbagi pengakuan soal praktik yang dijalaninya, RH enggan menyebut nama maupun daerah asal para pelanggannya.

“Ada beberapa dari kabupaten dan desa. Tapi saya nggak usah sebutkan alamatnya,” ucapnya.

Pandemi Bikin Sepi Orderan

Di tengah masa pandemi dan pembatasan perjalanan lintas daerah, RH mengaku mulai sepi pelanggan. Ia mengatakan bahwa larangan perjalanan membuatnya kesulitan menemui pelanggan tetap yang berada di luar kota.

“Ada juga yang nekat datang, tapi paling satu dua orang saja,” jelasnya.

Kasus ini menyoroti kembali lemahnya pengawasan terhadap penyalahgunaan aplikasi digital, serta keterlibatan oknum pejabat publik dalam praktik prostitusi terselubung. Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari aparat kepolisian terkait dugaan keterlibatan kepala desa dalam kasus tersebut.

Baca juga:  Spanduk Terbentang di Fly Over Petarrani, “Makassar Tidak Tunduk Pada Raja Jawa”, Ini Kata Netizen

Komentar