Mimpi Besar La Ode Tariala: Anak Petani yang Kini Pimpin DPRD Sulawesi Tenggara

Berita12321 Dilihat

Ia membuktikan bahwa asal-usul dan layar belakang keluarga bukanlah penghalang untuk meraih impian, justru menjadi motivasi untuk bekerja lebih keras. Ia merasa bangga bisa menjadi wakil rakyat dengan latar belakang anak petani, sesuatu yang jarang ditemui di kursi-kursi legislatif.

Selama menjabat sebagai anggota DPRD, Tariala telah membuat berbagai gebrakan, terutama dalam bidang pertanian yang merupakan mata pencaharian utama masyarakat di Dapil-nya. Ia sangat memahami betul kebutuhan petani, karena ia sendiri tumbuh di tengah-tengah kehidupan pertanian.

“Program kerja saya selama ini selalu fokus di bidang pertanian, karena saya tahu betul betapa pentingnya sektor ini untuk masyarakat kita,” jelasnya.

Tariala tak hanya memperjuangkan nasib petani secara teoritis, tetapi juga secara nyata. Salah satu kebijakan yang ia dorong adalah modernisasi alat pertanian di Muna, Muna Barat dan Buton Utara.

“Dulu petani masih banyak yang menggunakan alat-alat tradisional. Sekarang, kita sudah bantu mereka dengan alat-alat modern sehingga memudahkan dan meningkatkan pertanian,” ungkapnya dengan bangga.

Ia juga memastikan bantuan yang diberikan bukan hanya alat-alat besar, tetapi juga pelatihan bagi petani agar mereka bisa memaksimalkan hasil panen dengan teknologi modern. Kebijakan ini diakui sangat membantu petani di Muna Barat dan daerah sekitarnya, sehingga produktivitas pertanian meningkat signifikan.

Baca juga:  Visioner Indonesia Apresiasi Sikap Terbuka BNPB Menerima Kritikan

Selain itu, Tariala juga aktif dalam memperjuangkan kesejahteraan petani melalui regulasi yang pro terhadap mereka. Ia mengaku terus mendorong adanya perlindungan harga komoditas pertanian agar petani tidak dirugikan oleh fluktuasi harga pasar.

“Kita perlu memastikan bahwa petani kita bisa mendapatkan harga yang layak untuk hasil panennya. Itu yang terus saya perjuangkan,” katanya.

Kesuksesan La Ode Tariala di dunia politik tidak lepas dari prinsip-prinsip yang selalu ia pegang teguh, yakni kerja keras, kejujuran, dan komitmen untuk selalu memperjuangkan kepentingan masyarakat.

Ia berharap bahwa ke depan, Sultra, khususnya sektor pertaniannya, bisa terus berkembang dan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat.

Bagi Tariala, menjadi seorang wakil rakyat bukan hanya soal popularitas atau kekuasaan, tetapi soal tanggung jawab besar untuk membawa perubahan positif bagi masyarakat. Suksesnya Tariala tidak hanya menginspirasi masyarakat Muna Barat, tetapi juga masyarakat Sultra secara luas, bahwa dengan kerja keras dan doa, mimpi sebesar apa pun bisa diraih. (**)

Komentar